Okeee guyss,, kemarin kita udah bahas tentang faktor yang mendukung berjalan nya KIE di Rumah Sakit.
Nahh ini sekarang ada beberapa strategi untuk menalan kan KIE dengan Baik guys,,
Strategi Komunikasi yang efektif
Berdasarkan empat unsur penentu efektivitas komunikasi, maka strategi
komunikasi disusun berdasarkan keempat unsur tersebut. Menurut Pace,dkk (1979)
ada tiga tujuan utama strategi komunikasi yang ingin dicapai, yaitu :
a. Memastikan
bahwa penerima pesan memahami isi pesan yang diterimanya
b. Memantapkan
penerimaan pesan dalam diri penerima sasaran
c. Memotivasi
kegiatan-kegiatan yang berkaitan dengan implikasi pesan Prinsip-prinsip
strategi komunikasi terdiri dari beberapa kegiatan sbb
I. Merumuskan tujuan
Langkah pertama yang harus dilakukan dalam merancang
kegiatan komunikasi adalah mengidentifikasi masalah, data dan fakta. Langkah
ini menghasilkan rumusan tujuan kegiatan yang memuat informasi ;
a. Siapa
sasaran komunikasi
b. Perubahan
perilaku yang diharapkan terjadi
c. Kualitas
perubahan
d. Lokasi
perubahan
II.
Menetapkan dan mengenal target sasaran
Target sasaran dalam proses komunikasi adalah
penerima pesan, dengan mengetahui target sasaran dapat disusun strategi
komunikasi yang hendak dilakukan terkait dengan isi pesan, penentuan metode
komunikasi dan pemilihan saluran pesan yang sesuai dengan isi pesan. Pengenalan
target sasaran akan tergantung pada tujuan komunikasi yang hendak dicapai,
apakah sekedar membuat target mengetahui tentang sesuatu yang akan disampaikan
atau dimaksudkan agar target melakukan tindakan tertentu sesuai pesan yang
disampaikan padanya. Setelah target sasaran atau penerima komunikasi ditetapkan
maka sumber komunikasi perlu mengetahui target sasaran dalam hal :
a. Ciri-ciri
personal seperti umur, jenis kelamin, tingkat pendidikan, jumlah keluarga
b. Mengenal
sistem sosial budaya penerima pesan, meliputi bahasa yang digunakan, persepsi
mereka tentang sesuatu yang dikomunikasikan,sikap mereka terhadap
perubahan,ketergantungannya terhadap tokoh-2 panutan,sistem pengambilan
keputusan dalam keluarga,dll
c. Cara
dan kebiasaan target berkomunikasi, lebih banyak menggunakan media atau
komunikasi tatap muka / langsung.
d. Minat
penerima terhadap perubahan
e. Status
penerima, mandiri atau kelompok
f. Tingkat
pengetahuan penerima terhadap isi pesan. Pemahaman tentang tingkat pengetahuan
target sasaran mengenai materi yang akan dikomunikasikan akan memudahkan
terjadinya penerimaan perubahan. Komunikasi tentang sesuatu yang relatif sudah
pernah didengar akan lebih muda diterima dibanding sesuatu yang jarang didengar
atau sama sekali asing bagi penerima.
- PIO dilayani oleh apoteker selama 24 jam atau on call disesuaikan dengan kondisi RS.
- PIO dilayani oleh apoteker pada jam kerja, sedang di luar jam kerja dilayani oleh apoteker instalasi farmasi yang sedang tugas jaga.
- PIO dilayani oleh apoteker pada jam kerja, dan tidak ada PIO diluar jam kerja.
- Tidak ada petugas khusus, PIO dilayani oleh semua apoteker instalasi farmasi, baik pada jam kerja maupun di luar jam kerja.
- Tidak ada apoteker khusus, PIO dilayani oleh semua apoteker instalasi farmasi di jam kerja dan tidak ada PIO di luar jam kerja.
Sarana dan Prasarana
Sarana dan prasarana PIO disesuaikan
dengan kondisi RS. Jenis dan jumlah perlengkapan bervariasi tergantung
ketersediaan dan perkiraan kebutuhan akan perlengkapan dalam pelaksanaan PIO
Sarana ideal untuk PIO, sebaiknya
disediakan sarana fisik, seperti :
1.
Ruang kantor
2.
Ruang rapat
3.
Perpustakaan
4.
Komputer
5.
Telepon dan faksimili
6.
Jaringan internet, dll
7.
In house data base
Apabila tidak ada sarana khusus,
pelaksanaan PIO dapat menggunakan ruangan instalasi farmasi beserta perangkat
pendukungnya.
Contoh Lembar PIO
LEMBAR PELAYANAN INFORMASI OBAT
No: …… Tgl:
……… Waktu: ……… Metode: lisan/pertelp./tertulis
|
1. Identitas
Penanya
Nama: ………………………… Status:
…………………
No. Telp: ……………………
|
2. Data
pasien
Umur:
………………… Berat:
…………... kg
Jenis Kelamin: L/P
Kehamilan: Ya/Tidak
…………. minggu
Menyusui:
Ya/Tidak Umur
bayi: ………..
|
3. Pertanyaan
Uraian permohonan
...........................................................................................
...........................................................................................
...........................................................................................
Jenis permohonan
·
Identifikasi
obat
·
Dosis
·
Antiseptik
·
Interkasi
obat
·
Stabilita
·
Farmakokinetik/Farmakodinamik
·
KontraIndika
·
Keracunan
·
Ketersediaan
obat
·
Penggunaan
Terapetik
·
Harga
obat
·
Cara
pemakaian
·
ESO (
Efek Samping Obat )
·
Lain-lain
|
4. Jawaban
..........................................................................................
..........................................................................................
..........................................................................................
|
5. Referensi
..........................................................................................
..........................................................................................
|
6. Penyampaian
Jawaban : Segera dalam 24 jam, > 24 jam
Apoteker yang
menjawab: ………………………………………….
Tgl:
………………………… Waktu:
…………………….
Metode Jawaban:
lisan/tertulis/pertelp
|